Rasakan Sensasi Skydiving dengan Berbagai Jenis Serunya
JAKARTA - Bagi sebagian orang, mencoba olahraga ekstrem adalah cara terbaik untuk merasakan hidup dengan lebih berwarna. Salah satunya adalah skydiving, sebuah olahraga menantang yang mengajak seseorang melompat dari ketinggian, melayang bebas di udara, lalu merasakan hempasan angin yang luar biasa. Tak hanya seru, pengalaman ini juga memacu adrenalin sekaligus memberikan sensasi kebebasan yang jarang ditemui di aktivitas lain.
Kabar baiknya, untuk mencoba skydiving, kini kalian tidak harus bepergian jauh ke luar negeri. Kondisi geografis Indonesia yang memiliki banyak daerah dataran tinggi dan lokasi strategis memungkinkan olahraga ini dilakukan di dalam negeri. Bahkan, semakin banyak fasilitas yang tersedia sehingga lebih mudah diakses oleh pemula maupun profesional.
Agar lebih mengenal dunia skydiving, berikut adalah lima jenis skydiving populer yang bisa kalian coba di Indonesia.
Baca Juga
Terjun Bebas atau Accelerated Freefall (AFF)
Jenis skydiving pertama adalah terjun bebas atau Accelerated Freefall (AFF). Sekilas, gaya tubuh saat melakukan gerakan ini memang tampak mirip seperti kayang pada olahraga yoga. Bedanya, ketika melakukan AFF, posisi tubuh diarahkan dengan tangan dan kaki yang didorong ke belakang.
Skydiver yang menjajal gaya ini biasanya akan didampingi oleh dua orang instruktur. Kehadiran mereka sangat penting karena angin kencang di ketinggian bisa saja membuat seorang pemula melakukan kesalahan fatal. Dengan adanya pendampingan, risiko dapat ditekan sekaligus memberi rasa aman bagi yang baru mencoba.
AFF adalah langkah awal yang tepat untuk memahami dasar-dasar skydiving sekaligus melatih kendali tubuh saat berada di udara.
Tandem Skydiving
Jenis berikutnya adalah tandem skydiving, yang dilakukan oleh dua orang sekaligus. Seorang pemula biasanya akan diikat bersama dengan seorang instruktur berpengalaman. Posisi keduanya terhubung dengan peralatan khusus, sehingga seluruh kendali tetap berada di tangan instruktur.
Tandem skydiving sangat direkomendasikan bagi mereka yang ingin merasakan pengalaman terjun pertama kali. Dengan metode ini, kalian bisa menikmati sensasi terjun bebas tanpa perlu khawatir soal teknis penerjunan. Bahkan, bagi yang bercita-cita menjadi skydiver profesional, tandem merupakan tahap awal yang wajib dijalani sebelum naik level ke jenis skydiving yang lebih rumit.
Formasi Kanopi
Berbeda dengan dua jenis sebelumnya, formasi kanopi dilakukan secara berkelompok. Para skydiver akan membentuk pola tertentu di udara dengan parasut mereka. Dibutuhkan koordinasi, keterampilan, dan latihan intensif agar hasil formasi terlihat indah dan rapi.
Meskipun terlihat sederhana, sejatinya membuat formasi kanopi memerlukan kekompakan tingkat tinggi. Para skydiver profesional biasanya menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk melatih manuver ini. Hasil akhirnya tentu sangat memukau, karena dari daratan, formasi parasut berwarna-warni terlihat bagaikan karya seni bergerak di angkasa.
Bagi yang suka tantangan sekaligus menyukai kebersamaan, formasi kanopi bisa menjadi pilihan ideal.
Wingsuiting
Jenis skydiving selanjutnya adalah wingsuiting, yang sangat berbeda dari teknik sebelumnya. Pada penerjunan ini, para skydiver menggunakan pakaian khusus berbentuk seperti sayap. Saat tangan dan kaki dilebarkan, pakaian tersebut berubah menjadi penopang tubuh untuk mengendalikan arah terbang.
Uniknya, wingsuiting tidak hanya dilakukan dari pesawat, tetapi juga bisa dimulai dari tebing tinggi. Sensasi melayang dengan tubuh yang menyerupai burung membuat jenis skydiving ini semakin digemari oleh pencinta olahraga ekstrem.
Namun, perlu digarisbawahi bahwa wingsuiting hanya cocok bagi mereka yang sudah berpengalaman. Pengendalian tubuh, pemahaman arah angin, serta perhitungan kecepatan harus benar-benar dikuasai sebelum mencoba.
Terbang Bebas atau Freeflying
Jenis terakhir adalah terbang bebas atau freeflying, yang menawarkan kebebasan penuh untuk melakukan berbagai gaya di udara. Dibanding wingsuiting, freeflying jauh lebih menantang karena mengandalkan stabilitas tubuh tanpa bantuan sayap khusus.
Biasanya, para skydiver yang melakukan freeflying sudah mengantongi lisensi resmi. Hal ini penting karena manuver yang dilakukan sering kali melibatkan gerakan akrobatik berisiko tinggi. Penampilan mereka saat melayang, berputar, atau melakukan trik-trik ekstrem tentu membuat penonton terpukau sekaligus terkesima.
Bagi pemula, jenis skydiving ini bukan pilihan tepat. Namun, bagi profesional, freeflying adalah puncak dari kemampuan yang telah diasah selama bertahun-tahun.
Kenapa Skydiving Layak Dicoba?
Skydiving tidak sekadar tentang melompat dari ketinggian. Olahraga ini juga melatih keberanian, disiplin, dan kemampuan mengendalikan diri. Setiap jenis skydiving memiliki tantangan tersendiri yang bisa disesuaikan dengan kemampuan masing-masing orang.
Selain itu, pengalaman melayang di udara memberikan perspektif baru tentang kebebasan. Banyak orang mengaku bahwa skydiving adalah cara untuk keluar dari zona nyaman sekaligus menikmati hidup dengan cara berbeda.
Persiapan Sebelum Skydiving
Meskipun terlihat seru, skydiving tetaplah olahraga yang berisiko tinggi. Karena itu, sangat penting mengikuti pelatihan terlebih dahulu sebelum mencobanya. Pelatihan ini akan mengajarkan cara menggunakan peralatan, membaca arah angin, hingga teknik pendaratan yang aman.
Selain itu, kondisi fisik juga harus dipastikan prima. Kesehatan jantung, kekuatan tubuh, serta kesiapan mental adalah faktor penting yang tidak boleh diabaikan. Dengan persiapan matang, skydiving bisa menjadi pengalaman tak terlupakan sekaligus aman untuk dinikmati.
Skydiving di Indonesia kini semakin mudah diakses dengan berbagai pilihan jenis penerjunan. Dari terjun bebas, tandem, formasi kanopi, wingsuiting, hingga terbang bebas, semuanya menawarkan sensasi unik yang memompa adrenalin.
Olahraga ini memang bukan untuk semua orang, tetapi bagi yang mencari tantangan sekaligus pengalaman luar biasa, skydiving layak dicoba setidaknya sekali seumur hidup. Dengan pelatihan yang tepat, kalian bisa menikmati langit biru sambil merasakan kebebasan yang sesungguhnya.
Rekomendasi
